THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Rabu, 17 November 2010

Sebuah kehidupan untuk harapan by Aitezaz Nawaz oleh Nawaz Aitezaz



Darah merah berjalan dan terus, selain langit
And the oceans, rivers, Dan lautan, sungai,
...The seas all cry and wish as though, Laut semua menangis dan berharap seolah-olah,
The love could have been different but still, cinta itu bisa saja berbeda namun masih,
It happens and often that laughs seem so Ini terjadi dan sering yang tertawa tampak begitu
A life would have been a little gift and it is so far away that out of my reach Kehidupan akan menjadi hadiah kecil dan sangat jauh sehingga keluar dari jangkauan saya
The sun so shades and the shadows are all scattered Matahari sehingga nuansa dan bayangan semua tersebar
Could it be that you would say and I, Mungkinkah bahwa Anda akan mengatakan dan saya,
Would smile and turn again no more. Akan tersenyum dan kemudian mereka kembali lagi.
But dreams are so that never come Tapi mimpi begitu yang tidak pernah datang
Come to us and we follow them, Datang kepada kami dan kami mengikuti mereka,
Them to the last of the life. Mereka untuk yang terakhir kehidupan.
No use running for 'em Tidak menggunakan berlari untuk 'em
They are deep and so dense that we can never say no again Mereka dalam dan begitu padat sehingga kita tidak pernah bisa mengatakan tidak lagi

1 komentar: